Manchester - Manchester City kembali
gagal meraih kemenangan setelah diimbangi Ajax Amsterdam. Roberto
Mancini pun mengeluhkan kepemimpinan wasit di laga tersebut.
Di
laga hidup mati yang dihelat di Etihad Stadium, Rabu (7/11/2012)
dinihari WIB, City sempat tertinggal dua gol lebih dulu di 16 menit laga
berjalan setelah Siem De Jong dua kali menjebol jala Joe Hart.
Kemudian Yaya Toure memperkecil kedudukan di menit 22 dan skor 1-2 bertahan hingga turun minum.
Di
babak kedua City tampil menyerang dan tak memberi kesempatan Ajax untuk
mengembangkan permainannya. Berkali-kali gawang Kenneth Vermeer
dibombardir namun hanya satu gol dari Sergio Aguero yang menyelamatkan
City dari kekalahan.
City harus puas dengan skor 2-2
dan mereka masih ada di posisi buncit Grup Ddengan dua poin dari empat
laga berlalu. Setelah laga Mancini mengeluhkan performa wasit Peter
Rasmussen dan keempat asistennya dengan menghampiri wasit asal Denmark
tersebut.
Memang di laga itu ada dua gol City yang dicetak Aguero
dianulir Rasmussen serta tidak diberikannya penalti di penghujung laga
setelah Mario Balotelli ditarik kaosnya oleh salah seorang pemain Ajax.
Khusus gol kedua Aguero yang dianulir, dalam tayangan ulang terlihat
Aleksander Kolarov dalam posisi onside sebelum mengumpan.
"Wasit
dan hakim garis sangatlah buruk. Mustinya itu penalti dan (sebelumnya)
harusnya gol karena tidak offside. Apa yang dia katakan setelahnya
padaku? Tidak ada," keluh Mancini seperti dilansir BBC. Sumber : sport.detik.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar